Assalamualaikum Wr.Wb
Salam sejahtera bagi para pembaca blogger. Kali ini saya akan membahas tentang Konsep Dasar Berfikir Strategis.
Konsep-Konsep Dasar Berpikir Strategis
Salam sejahtera bagi para pembaca blogger. Kali ini saya akan membahas tentang Konsep Dasar Berfikir Strategis.
Konsep-Konsep Dasar Berpikir Strategis
Perencanaan yang
strategis dengan sangat jelas memaparkan apa yang dikehendaki
oleh organisasi anda.
Di dalamnya terkandung pengertian strategi sebagai
“serangkaian kegiatan
terencana yang dirancang untuk mencapai tujuan tertentu
dalam jangka waktu
yang ditentukan dan dilaksanaaan oleh sekelompok orang yang
terkoordinir.”
Strategi dapat menghasilkan solusi yang tepat mengarah pada segala
penyebab masalah yang
tengah diupayakan penyelesaiannya oleh organisasi anda.
Dengan demikian,
perencanaan strategis membutuhkan cara berpikir strategis,
karena perencanaan
itu juga melibatkan perumusan atau klarifikasi visi, misi dan
sasaran serta
perumusan strategi yang didasarkan pada penilaian yang realistis
tentang lingkungan
internal (kekuatan dan kelemahan) serta eksternal (peluang dan
ancaman) organisasi
anda.
Tahap 1. Jelaskan visi, misi, sasaran dan strategi
organisasi anda.
• Bagaimanakah visi
anda tentang masa depan?
• Apakah tujuan dasar
yang hendak dicapai oleh organisasi anda?
• Program dan
kegiatan inti apa yang digunakan organisasi anda untuk
mencapai misinya?
Tahap 2. Melakukan penilaian kekuatan-kekuatan dan
kelemahan-kelemahan
internal organisasi
anda serta ancaman-ancaman dan peluang
eksternalnya.
(Lakukan analisis SWOT)
• Apakah kekuatan dan
kelemahan organisasi anda di bidang
kepemimpinan,
keanggotaan, staf serta sumber dayanya, yang akan
berpengaruh pada
keberhasilan atau kegagalan advokasi anda?
• Faktor-faktor
eksternal apa yang berpotensi menghambat organisasi
anda atau malah
melancarkan misinya?
Tahap 3. Mendefinisikan dan memilih strategi yang
tepat.
• Berdasarkan
kekuatan dan kelemahan internal organisasi anda, serta
ancaman dan peluang
yang ada di lingkungan eksternal, seperti apa
prospek yang dimiliki
organisasi anda untuk memperjuangkan
aspirasinya?
Tahap 4. Mengembangkan strategi anda.
• Apakah tujuan dan
sasaran-sasaran anda?
• Apakah hasil yang
anda harapkan?
• Program-program apa
yang akan dirancang, dan proyek/kegiatan
spesifik apa yang
diperlukan untuk mendukung masing-masing
program itu?
Tahap 5. Menaksir Hasil-Hasil yang Sudah Dicapai.
• Apa saja hasil yang telah anda capai?
• Bagaimana anda
mengevaluasi usaha-usaha anda?
• Penyesuaian apa
saja yang diperlukan untuk strategi anda?
Tahap 6. Mengevalusi dampak sosial advokasi anda.
• Dampak terhadap
kebijakan: Sudahkah ada perubahan atau penyusunan
UU atau kebijakan
baru yang lebih adil atau efektif?
• Dampak terhadap proses: Sudahkah
proses pengambilan keputusan
menjadi lebih
terbuka, parti-sipatoris dan akuntabel (dapat
dipertanggungjawabkan)?
• Dampak pada
Masyarakat Sipil: Apakah masyarakat sekarang lebih
memahami
proses-proses politik? Apakah mereka lebih terorganisir
dalam menuntut
pemerintah agar lebih akuntabel dan responsif?
semoga bermanfaat artikel ini sekian dan terimakasih.
Assalamualaikum Wr.Wb.
No comments:
Post a Comment